Penantian Untuk Sahabat

Diberi oleh sahabat baikku semasa di tingkatan 3

Sahabat...
Mencarinya tidak mudah disangka...
Kegagalan dalam hubungan persahabatan...
Bagai tertelan hempedu yang kian busuk...
Dan...
Aku tidak mahu hatiku yang nipis ini mencair dan menangis lagi...

Mengapakah sukar...
Sukar untuk mencari seseorang yang digelar sahabat...
Aku menoleh hari-hari kelmarin yang aku lewati...
Mungkin dihari-hari itulah penantianku ternoktah...

Kini...
Kata-kata yang melantun dari mulut kecilnya itu dulu...
Tersangkut diranting- ranting kenangan...
Mengapakah "perpisahan" yang kau
Lontarkan kegegendangku...
Di saat itu aku sangat memerlukan
Kasih dari seorang sahabat...
Kenangan dan harapan yang dibina berkecai sudah...

Pabila malam terus memanjat usia...
Fikiranku makin kabur...
Kabur dengan satu penantian...
Dan menunggu bila masanya sahabat sejati akan hadir...

Seringkas perkatan "pasrah"...
Tidak semudah untuk menanggungnya...
Tidakkah cebisan belas dipenjuru hati
Kemanusiaannya?...

Kini aku semakin diamuk resah...
Kerna tiada seorang yang dapat memahami...
Betapa intimnya hubungan aku dan dia...
Mereka sering...
Sering memprotes hubungan kami...
Melirikkan senyuman yang hambar...
Mungkinkah ini balasanku terhadap
Kedegilan sikapku dulu...

Kini...Kata-kata sumbang itu
Ku ibaratkan permainan...
Kadang kala tanpa disedari
Manik putih jatuh menempias dipipiku...

Walau sepahit hempedu...
Aku masih merelakan air mataku
Luhur ke atas bumi ini...
Selagi tidah ku jumpai noktah penantianku!!..